Senin, 14 Desember 2009

Praktikum PTI 7 Desember 2009

Mengenal Base
Ø Mengenal Lingkungan Base
Ø Mengenal Basis Data Base
Ø Seleksi Basis Data Base
Ø Membuka File Basis Data Base
Ø Menyimpan File Basis Data Base

Base adalah sebuah program yang akan membantu anda bekerja
pada lingkungan basis data. Dengan fasilitas-fasilitas yang
disediakan anda dapat dengan cepat dan mudah bekerja pada
lingkungan basis data, selain itu anda juga dapat menggunakan Base
untuk membuat file tabel, mendefinisikan field, mengisi record, serta
untuk membuat file basis data dan menyimpan file basis data.
Base adalah lingkungan untuk bekerja dan menyimpan basis data
pada Office Base. Ketika anda membuka Office Base, maka akan
ditampilkan sebuah jendela desain wizzard untuk basis data baru
yang terdiri dari beberapa sub menu. Sebuah wizzard bisa memiliki
banyak desain yang digunakan untuk menyusun berbagai macam
jenis informasi yang berhubungan pada satu file basis data. Pada
bab ini, anda akan mempelajari lingkungan dan navigasi wizzard,
mengenal field, record, tabel dan mengetahui bagaimana cara
membuat sebuah basis data relational menggunakan wizzard.
Pada bab ini juga anda akan belajar bagaimana cara membangun
sebuah file basis data yang baru yang terdiri dari : file relasi basis
data, file tabel basis data, file field data structure language (DSL) dan
file field data definition language (DDL) yang disimpan dalam suatu
skema basis data pada file basis data project yang bersangkutan.


Mengenal Lingkungan Base


Pada jendela desain wizzard ada dua sub menu utama yang
merupakan langkah-langkah untuk :
Menyeleksi basis data
Memproses dan menyimpan basis data.
Jika memilih untuk menyeleksi basis data, maka dapat dilakukan tiga
hal, yakni :
- Membuat sebuah basis data yang baru
- Membuka sebuah basis data yang lama
- Koneksi pada sebuah basis data terpusat.
menekan tombol Help. Untuk melanjutkan ke tahap berikutnya dengan
menekan tombol Next, untuk membatalkan dengan menekan tombol Cancel,
untuk proses penyelesaian dengan menekan tombol Finish.

Mengenal Basis Data Base

Basis data dibangun dari sekumpulan tabel-tabel yang mempunyai relasi.
Tabel terdiri dari beberapa record yang disimpan pada file basis data yang
bersangkutan. Isi data pada record ditentukan berdasarkan data structure
language (DSL) dan data definition language (DDL). Definisi field pada
record pada umumnya berupa definisi struktur field dan definisi data field
pada record yang telah ditentukan menggunakan DSL dan DDL.
Setelah pendefinisian field, maka record pada tabel itu dapat diisi. Pengisian
record dimulai dari record pertama, record kedua, dan selanjutnya sampai
record terakhir pada tabel yang bersangkutan. Pengisian tersebut diatur
sesuai dengan pendefinisian field yang telah dilakukan sebelumnya
menggunakan DSL dan DDL.
Setelah record-record pada suatu tabel telah diisi, maka pengisian recordrecord
pada tabel lainnya dapat mulai dilaksanakan sampai semua tabel
selesai diisi. Tabel-tabel itu membentuk sebuah basis data yang disebut
sebagai basis data relational, dimana setiap tabel memiliki hubungan relasi
yang khusus dengan tabel lainnya.
Selanjutnya file relasi basis data, file tabel basis data, file field data structure
language (DSL) dan file field data definition language (DDL), disimpan dalam
suatu skema basis data pada file basis data project yang bersangkutan.
Semua file itu harus dibuat terlebih dahulu sebelum membentuk sebuah file
basis data project.

Mengenal Field

Field adalah tempat yang disediakan untuk record basis data. Field itu
didefinisikan dahulu struktur datanya menggunakan Data Definition
Language (DDL) dan Data Structure Language (DSL). Berikut ini adalah
tampilan untuk pengisian dan pengeditan field yang disimpan pada file DDL
& DSL.

Mengenal Record

Record adalah data yang disimpan pada file basis data. Kumpulan
record membentuk tabel basis data. Tabel merupakan kumpulan
record yang disimpan pada suatu file tabel basis data. Berikut adalah
tampilan untuk pengisian dan pengeditan record yang disimpan pada
file table.

Mengenal Tabel

Tabel merupakan kumpulan record yang disimpan pada suatu file tabel basis
data. Tabel-tabel memiliki hubungan relasi berdasarkan matematika dan
logika. Tabel beserta dengan Query-nya disimpan bersama pada file basis
data project. Berikut adalah tampilan untuk tabel dan query dari suatu file
basis data project.

Mengenal Basis Data Relational

Basis data relational adalah sekumpulan tabel-tabel yang memiliki hubungan
relasi secara matematika dan logika. Hubungan relasi antar tabel pada
umumnya berupa query, yakni tata aturan relasi yang sudah disusun
berdasarkan desain dan teknik basis data tertentu yang digunakan. Query
menjelaskan hubungan antar tabel secara matematika dan logika. Query
terdiri dari operasi-operasi matematika dan logika yang diterapkan pada
sekumpulan tabel.

Basis data relational dibangun dari sekumpulan tabel yang memiliki
hubungan relasi, dimana relasi itu dinyatakan dengan query. Query itu terdiri
dari beberapa operasi -secara matematika- misalkan operasi join dengan
beberapa operator –secara logika- seperti AND dan OR. Query-query itu
disimpan pada suatu file relasi basis data.
Selanjutnya file relasi basis data, file tabel basis data, file field data structure
language (DSL) dan file field data definition language (DDL), disimpan dalam
suatu skema basis data pada file basis data project yang bersangkutan. Filefile
itu harus dibuat terlebih dahulu sebelum membangun sebuah file basis
data project.

Seleksi Basis Data

Setelah anda memanggil dan memasuki Base dengan memilih tombol
dengan icon Officebase.
Dalam hal ini anda dapat memilih untuk :
1. Membuat basis data yang baru dengan membuka file basis data baru.
Dalam hal ini pilihlah submenu What do you want to| Create a new
database
, atau
2. Membuka file basis data yang lama dengan memilih submenu What do
you want to | Open an existing database file
.
3. Setelah itu anda dapat melakukan operasi-operasi database selanjutnya
seperti mengedit table, membuat query, menampilkan form atau
mencetak report.

Membuka File Basis Data

Anda dapat membuat basis data yang baru dengan membuka file basis data
baru, dengan cara :
1. Memilih submenu What do you want to | Create a new database, lalu
2. Menekan tombol Next.
3. Setelah itu anda dapat melakukan operasi-operasi selanjutnya
seperti membuat table dengan memilih menu icon Tables,
mengedit query dengan memilih menu icon Queries,
menampilkan form dengan memilih menu icon Forms atau
mencetak report dengan memilih menu icon Reports.

Menyimpan File Basis Data

Setelah memilih menu icon Tables dan mengedit field pada file tabel basis
data, file dapat disimpan sebagai file basis data yang baru seperti pada
tampilan menu berikut ini.
Anda dapat melakukan penyimpanan file tabel database dengan cara :
1. Memilih submenu Steps | Save and proceed,
2. Memilih lokasi direktori tempat penyimpanan tabel datase misalkan
Database.
3. Memberi nama file tabel database misalkan New Database1.
4. Selanjutnya anda dapat menyimpan file dengan menekan tombol
Save.
5. Setelah itu, operasi diakhiri dengan menekan tombol Finish.

Senin, 07 Desember 2009

Praktikum PTI 30 November 2009

Pada praktek kali ini (30-11-2009), mempelajari fungsi IF, VLOOKUP, dan HLOOKUP.

Operator Logika
Operator ini juga sering disebut sebagai Fungsi Logika IF. Format penulisan logika IF adalah sebagai arti seperti ini :
Ekspresi pertama betul maka perintah akan dilaksanakan. Jika salah maka perintah ke dua yang akan dilaksanakan.
Contoh :


Contoh lain :



Fungsi Pembacaan Tabel
Fungsi VLOOKUP dan Fungsi HLOOKUP
Formatnya dimari:
VLOOKUP : nilai kunci, range tabel area, nomor indeks kolom
Contoh :



HLOOKUP : nilai kunci, range tabel area, nomor indeks baris
Contoh :

Senin, 30 November 2009

Praktikum PTI 23 November 2009

OpenOffice Calc atau yang biasa di kenal pada windows Microsoft Exel adalah program spreadsheet yang bisa digunakan untuk membuat daftar, melakukan perhitungan data, dan memelihara record. OpenOffice Calc dapat melakukan perhitungan data dan memiliki tidak kurang dari 300 fungsi matematika. Tidak hanya itu, OpenOffice Calc juga dapat menampilkan hasil dalam bentuk grafik, grafik yang disajikan bisa dalam mode 2D atau 3D, grafik juga dapat menempel langsung pada dokumen yang dibuat.

Dokumen OpenOffice Calc biasa disebut dengan Spreadsheet, pada Spreadsheet disediakan 3 sheet (lembar kerja). Sheet tersebut dapat ditambah atau dikurangi sesuai dengan keinginan. Spreadsheet secara deafult akan disimpan dengan ekstensi ODS. Tapi dokomen dapat juga disimpan dalam ekstensi file yang lain.


1. Mengenal Fungsi

a) Fungsi

Fungsi adalah rumus yang telah siap dipakai yang digunakan untuk membantu dalam proses perhitungan. Calc telah menyediakan banyak fungsi perhitungan yang di kelompokkan sesuai dengan kebutuhan, diantaranya fungsi keuangan, waktu matematika, statistika, pembacaan tabel, dan lain – lain.

b) Fungsi Logika

Selain dari operasi hitung OpenOffice Calc juga dapat melakukan operasi logika untuk menentukan benar atau salah.

c) Ekspresi atau Pernyataan Logika

Jika ingin melakukan opersai logika, OpenOfice Calc memerlukan pernyataan logika. Dengan operasi logika Calc akan dapat melakukan salah satu operator berikut ini :

= sama dengan

< lebih kecil dari

> lebih besar dari

<= lebih kecil sama dengan

>= lebih besar sama dengan

<> tidak sama dengan

d) Operator Logika

Jika diperlukan Calc dapat menggabungkan lebih dari dua ekspresi logika dengan operator AND atau OR. Operator AND dan OR disebut operator logika Fungsi Logika IF. Format penulisan logika IF adalah sebagai arti seperti ini : Jika ekspresi pertama betul maka perintah akan dilaksanakan. Jika salah maka perintah ke dua yang akan dilaksanakan.


Contoh :



Penjelasan :

Pada contoh di atas Calc dimanfaatkan untuk menyeleksi penerimaan pegawai berdasarkan umur. Maka operasi logika yang di gunakan adalah : =IF(C5>=40,"TIDAK DITERIMA",IF(C5>=25,"PENDING","DITERIMA")), untuk baris selanjutnya hanya tinggal mengkopi dari baris pertama.


a) Fungsi Pembacaan Tabel

Fungsi ini digunakan untuk pembacaan suatu tabel. Fungi ini mempunyai dua operasi yaitu VLOOKUP dan HLOOKUP. Ke dua operasi tersebut mempunyai format sebagai berikut :

= vlookup (nilai kunci, range tabel area, nomor indeks kolom)

= hlookup (nilai kunci, range tabel area, nomor indeks kolom)

contoh :



Penjelasan :

Pada tabel di atas Calc di manfaatkan untuk mencari total gaji dengan memanfaatkan tabel lain dengan fungsi VLOOKUP. Maka rumus yang digunakan adalah :

UntukGaji :=IF(C5="A",VLOOKUP("A",$B$12:$D$14,2),IF(C5="B",VLOOKUP("B",$B$12:$D$14,2),VLOOKUP("C",$B$12:$D$14,2)))

UntukInsentif: : =IF(C5="A",VLOOKUP("A",$B$12:$D$14,3)*D5,IF(C5="B",VLOOKUP("B",$B$12:$D$14,3)*D5,VLOOKUP("C",$B$12:$D$14,3)*D5))

Untuk Total :

=D5+E5


Fungsi HLOOKUP :



Penjelasan :

Pada tabel di atas Calc di manfaatkan untuk mencari total gaji dengan memanfaatkan tabel lain dengan fungsi HLOOKUP. Maka rumus yang digunakan adalah :

UntukGaji =IF(C5="A",HLOOKUP("A",$B$12:$D$14,2),IF(C5="B",HLOOKUP("B",$B$12:$D$14,2),HLOOKUP("C",$B$12:$D$14,2)))

UntukInsentif =IF(C5="A",HLOOKUP("A",$B$12:$D$14,3)*D5,IF(C5="B",HLOOKUP("B",$B$12:$D$14,3)*D5,HLOOKUP("C",$B$12:$D$14,3)*D5))

Untuk Total :

=D5+E5


a) Statistik dan Waktu

Ada beberapa fungsi statistik yang biasa digunakan ada lembar kerja Calc yang diantaranya adalah :

Menghitung rata – rata dari suatu range : = AVERAGE (range)

Mencari data terkecil dari suatu range : = MIN (range)

Mencari data terbesar dari suatu range : = MAX (range)

Menghitung cacah dari suatu range : = COUNT (range)

Menjumlahkan data dari suatu range : = SUM (range)

Menghitung standar deviasi data dalam suatu range : = STDEV (range)

Menghitung variansi dalam suatu range : = VAR (range)

Contoh 1 :


Penjelasan :

Untuk tabel di atas Calc dimanfaatkan untuk mencari nilai rata – rata, keterangan dan nilai huruf. Maka rumus yang digunakan adalah sebagai berrikut :

Untuk Rata – rata : =AVERAGE(C5:D5)

Untuk Keterangan : =IF(E5>50,"LULUS","TIDAK LULUS")

Untuk Nilai Huruf : =IF(E5>=85,"A",IF(E5>=70,"B",IF(E5>=50,"C","D")))


Contoh 2 :


Penjelasan :

Untuk membuat format tanggal caranya adalah :




Untuk membuat format jam langkahya sama dengan langkah membuat format tanggal, hanya saja perbedaan hanya pda saat memilih Category. Category yang di pilih adalah Time pada Format pilih format tanggal yang diinginkan. Klik OK.

Untuk mencari jumlah jam lembur rumusnya adalah : =(E2-D2)*24-5

Untuk mencari total gaji adalah : =F2*G2

Untuk mencari total seluruhnya : =SUM(G2:G7)

2. Chart

Chart (tabel) adalah salah satu layanan yang disediakan pada OpenOffice Calc. Cara membuat chart adalah :


· Blok tabel yang akan di buat tabel

· Klik menu Insert

· Klik Chart

· Pilih Model Chart yang diinginkan

· Klik Next

· Klik Next

· Klik Next

· Pada Chart Element dapat memberi nama pada X dan Y

· Jika sudah Klik Finish.


Pada OpenOffice Calc mempunyai banyak fungsi – fungsi yang dapat digunakan. Fungsi tersebut dapat mempermudah dalam mengedit perhitungan – perhitungan matematika yang dapat mempermudah pengguna. Fungsi – fungsi itu juga sangat mudah untuk digunakan yang dapat memungkinkan orang awam untuk menggunakannya. OpenOffice Calc juga dapat menyisipkan grafik ke dalam dokumen. Calc menyimpan dokumen secara deafult dengan ekstensi .ODS, tapi dapat juga disimpan dengan ekstensi yang lain.

Kelebihan lainnya adalah Clac juga dapat mengekport file dalam bentuk Pdf. Yang memungkinkan dokumen takkan hilang terkena virus.